Malam telah menjalar Sebentar pagi datang melamar Istri telah tertidur Sementara pikiran masih meramas syair Magrib sangat gelap Masyrig jauh masih terlelap Imajinasi terkungkung didalam lalap Hayali merayu untuk terkesiap Hari masih jatuh terbungkuk Arunika masih menunggu pejantan berkokok Masih lama untuk menunggu ia tegak Dan diri mencoba mencari untuk mengacak pacak Pejuang Tahajud meluruskan songkok Berdiri tegak lalu terbungkuk Kemudian berbisik penuh harap pada bumi Agar mau merayu langit untuk mendengar Do'anya Masih dalam gerak yang sama Ia kembali menciumi bumi Kemudian bumi berbisik kepadanya "Langit tidak pernah berbohong tentang janjinya yang akan mencurahkan segala apa yang ada pada-Nya untuk diberikan kepada siapa saja yang datang meminta dan memohon pertolongan serta perlindungan kepada-Nya." "Maka dari itu,bertawakal+lah dalam menyambutnya pada pencarian serta bersabarlah dalam menerima ujian yang jika diberikan oleh-Nya, karena ada dua hal yang harus engkau ketahui kebenarannya adalah bahwa dua kata 'Ikhtiar dan Do'a'adalah sepasang unsur kelamin lelaki dan perempuan yang tidak memiliki fungsi tanpa salah satu dari-Nya." Masih dalam suasana hening dan air mata yang melinangi gambar kubah diatas sajadah,bumi masih terus berdakwah dan suara itu masih menjangkau pendengaran pejuang tahajud. " Rasa Na'e 26 Juni 2021 Ginanjar Gie Inspirasi langit °Sastrawan_sesat ^Kopi_kenangan
Langit Tidak Pernah Berbohong
Malam telah menjalar Sebentar pagi datang melamar Istri telah tertidur Sementara pikiran masih meramas syair Magrib sangat gelap Masyrig jauh masih terlelap Imajinasi terkungkung didalam lalap Hayali merayu untuk terkesiap Hari masih jatuh terbungkuk Arunika masih menunggu pejantan berkokok Masih lama untuk menunggu ia tegak Dan diri mencoba mencari untuk mengacak pacak Pejuang Tahajud meluruskan songkok Berdiri tegak lalu terbungkuk Kemudian berbisik penuh harap pada bumi Agar mau merayu langit untuk mendengar Do'anya Masih dalam gerak yang sama Ia kembali menciumi bumi Kemudian bumi berbisik kepadanya "Langit tidak pernah berbohong tentang janjinya yang akan mencurahkan segala apa yang ada pada-Nya untuk diberikan kepada siapa saja yang datang meminta dan memohon pertolongan serta perlindungan kepada-Nya." "Maka dari itu,bertawakal+lah dalam menyambutnya pada pencarian serta bersabarlah dalam menerima ujian yang jika diberikan oleh-Nya, karena ada dua hal yang harus engkau ketahui kebenarannya adalah bahwa dua kata 'Ikhtiar dan Do'a'adalah sepasang unsur kelamin lelaki dan perempuan yang tidak memiliki fungsi tanpa salah satu dari-Nya." Masih dalam suasana hening dan air mata yang melinangi gambar kubah diatas sajadah,bumi masih terus berdakwah dan suara itu masih menjangkau pendengaran pejuang tahajud. " Rasa Na'e 26 Juni 2021 Ginanjar Gie Inspirasi langit °Sastrawan_sesat ^Kopi_kenangan
Pelukan Sunyi Sang Penyair
Tidak mampu menata kembali hati
Ia bukanlah instrumentasi dari puncak rinjani
Bukan pula penulak bala dari wifik bali
Seharusnya pula dari dulu aku sadar
Sesuatu yang di anggap ada telah bersandar
Dalam-dalam pada dinding yang terpendar
Ia jauh dari kota mati yang menyimpan dendam
Babilonia dan plutonium memendam misteri goa
Terungkap sudah setelah filsafat tersurat
Buku-buku menjadi bukti
Perkara hati kini di perselisih
Bahkan cinta punya falsafah hidup
Mungkinkah?
Lantas apa yang akan tertawar di ujung bumi
Laila majnun yang tengah berbaring dengan srigala?
Ataukah pangeran altar yang rela memberi dubur demi kenikmatan menjadi jongos?
Lalu kita?
Apakah yang dinamakn kita?
Punya cinta antara kedua hati
Namun takut akan asumsi setiap mata
Lalu apa maknamu hidup dalam sosial
Jika mencintai saja harus ketakutan pada pandangan orang
Bukan...!!!!!
Bukan itu maksudmu bersembunyi
Wibawamu dalam strata yang menjadi dasar segala
Kau berkata kita adalah satu
Namun hanya di atas ranjang empuk
Setelahnya kita bukan apa-apa
Hanya sebatas tatap sayu yang kian tak punya rasa
Bolehkah?
Bolehkah aku menggugat lewat puisi?
Bolehkah 'ku gugah hati mu yang telah mati
Agar aku dapat menikmati
Meski sakit terpatri dalam diri
Setidaknya aku ingin di akui
Bahwa berpuisi adalah diksi
Permintaan hati yang ingin lepas dari pelukan sunyi
Kota Bima, 23 September
Ginanjar Gie
Tentang Rindu
Rindu merindu
Yang dirindui
Terindu
Bayangan itu kian mendera
Memeluk duka dalam asa
Bayangan itu kian mendera
Memeluk duka dalam asa
Menerawang upaya untuk temu
Adakah jalan yang terselip
Rintih
Merintih batin dalam diam
Dibalut nyeri yang kian menjadi
Menahannya menjadikan jiwa mati
Ia mati dalam semangat
Semangat dalam hayal
Ingin jumpa dengan rindu
Ya
Tentang Rindu
Untuk rindu
Yang terindu
Rinduku
Berkarya Atau Mati...???
Apa yang terjadi adalah sejarah kita
Biografi yang akan kita tulis bersama
Yg selalu menjadi kata penuh makna
Untuk kita ingat dalam catatan biodata
Biografi yang akan kita tulis bersama
Yg selalu menjadi kata penuh makna
Untuk kita ingat dalam catatan biodata
Beginilah semesta
Kadang membuat hati merana
Kadang membuat hati bahagia
Tapi jadikanlah dirimu cinta
Niscaya kau akan terbiasa
Merangkai kata dalam luka
Untuk menjadikan karya
Maka
Jadikanlah dirimu cinta
Agar engkau bisa membaca dengan mata
Makna apa yg tertera dalam masa
Bahwa kau adalah jiwa yang bahagia
Atas cerita setiap terlewati oleh mata
Maka hadirlah pena langit merangkai aksara
Kata-kata berkeliaran di pinggir trotoar
Hadirkan radikal dalam jiwa
Maka akan datang lautan abjad
Dalam naungan gibrani dalam Arasy
Semoga
Setelahnya
Setelah kau memulai
Setelah kita menggantung asa
Maka biarkanlah
Biarkan orang berkata " jika kata tak lagi bermakna lebih baik diam saja "
Biarkan orang berkata " jika ada tak mampu berkaca lebih baik mati saja "
Biarkan orang berkata " jika berkelana hanya mencari suasana lebih baik menderita "
Biarkan orang berkata
Yang pasti kobarkan semangat dalam dada
Agar orang tak bisa berkata kata
Setelah melihat hasil karya kita
Kadang membuat hati merana
Kadang membuat hati bahagia
Tapi jadikanlah dirimu cinta
Niscaya kau akan terbiasa
Merangkai kata dalam luka
Untuk menjadikan karya
Maka
Jadikanlah dirimu cinta
Agar engkau bisa membaca dengan mata
Makna apa yg tertera dalam masa
Bahwa kau adalah jiwa yang bahagia
Atas cerita setiap terlewati oleh mata
Maka hadirlah pena langit merangkai aksara
Kata-kata berkeliaran di pinggir trotoar
Hadirkan radikal dalam jiwa
Maka akan datang lautan abjad
Dalam naungan gibrani dalam Arasy
Semoga
Setelahnya
Setelah kau memulai
Setelah kita menggantung asa
Maka biarkanlah
Biarkan orang berkata " jika kata tak lagi bermakna lebih baik diam saja "
Biarkan orang berkata " jika ada tak mampu berkaca lebih baik mati saja "
Biarkan orang berkata " jika berkelana hanya mencari suasana lebih baik menderita "
Biarkan orang berkata
Yang pasti kobarkan semangat dalam dada
Agar orang tak bisa berkata kata
Setelah melihat hasil karya kita
Bima 05 Oktober 2019
Ginanjar Gie
Memandang Kedalam
Dengan dua lensa ku berkaca
melihat semua yg tertera
Memandang dalam berbagai titik cakrawala
Memandang ke dalam hingga aku ingin berasa
Menuang semuanya dalam hitamnya tinta,
Coba ku usik pikiran dengan sejuta olesan warna,
Coba ku rangkai kata agar menjadi bermakna,
Semoga laksamana ini menjadi pelita, Penuntun jalan dalam segenap cita
agar doa terkabul dalam setiap takbiran berirama
Gie
11 Sep 2019
#Terawang
melihat semua yg tertera
Memandang dalam berbagai titik cakrawala
Memandang ke dalam hingga aku ingin berasa
Menuang semuanya dalam hitamnya tinta,
Coba ku usik pikiran dengan sejuta olesan warna,
Coba ku rangkai kata agar menjadi bermakna,
Semoga laksamana ini menjadi pelita, Penuntun jalan dalam segenap cita
agar doa terkabul dalam setiap takbiran berirama
Gie
11 Sep 2019
#Terawang
Langganan:
Komentar (Atom)
