Sajak DAM LAMBU (Diwu Moro)

Foto : Ginanjar Gie

KISAH DAM LAMBU (Diwu Moro)
1.
Gemercik air berderu syahdu
Senandung kidung mengalun haru biru
Menandakan alam tengah menyapa parau
Sebab hujan kini membasahi perut pertiwi yang telah lama kelu
2.
Ular gunung menipu kerbau
Menjerit korban dengan suara pilu
Sebab alam kini telah dihiasi dengan arang dan abu
Gunung-gunung kini hitam akibat ulah si pemburu
3.
Pemburu itu tengah menanam bibit bencana
Jagung emas menjajikan banjir yang akan melanda
Bersiap-siaplah wahai anak manusia
Kita akan punah akibat keserakahan nafs (jiwa)
4.
Datanglah mala petaka
Tuhan kita tuntut di ujung bencana
Sementara kita adalah awal mula semua
"Telah tampak kerusakan dibumi akibat ulah manusia"
5.
Lihatlah kembali
Dulu sebelum nafsu menjulang tinggi
Alam damai tiada di gubris oleh penghuni
Hutan-hutan rimba sumber mata air kehidupan sehari-hari
6.
Lihatlah kini
Kita tak ada lagi yang peduli
Tanam seribu pohon hanyalah wacana dan bualan janji
Akibatnya pengrusakan kerap terjadi
7.
Elit-elit telah menebar janji
Bahwa hutan rimba yang telah menjadi suram akan direboisasi
Tapi kini cobalah tengok di menara yang paling tinggi
Semua itu hanyalah bualan ilusi
8.
Kasihan Bumi kita
Ia kini tercemari oleh para pendusta
Rakyat kini dibikin buta
Penguasa semakin merajalela
9.
Mereka tengah menangis
Meminta kepada tangan kekar agar tak lagi membakar habis
Biarkan mereka tumbuh berbaris-baris
Dan jangan lagi membabatnya dengan sadis
10.
Pepohonan kini bergerak sayu
Tertiup angin lembut merasuk khalbu
Awan-awan tengah beruntai di senja kelabu
Sebab hitam kini tengah menikam bak pisau
11.
Kini Murid-murid tak lagi peduli apa katamu
Mereka telah paham dan berbusung dada dengan kata lampau
Akibatnya adalah adab tercemar dan menjadi abu
Lalu di buang di hamparan samudera biru
12
Wahai sang guru yang budiman
Tanamkanlah nilai etika dan estetika untuk peradaban
Sebab generasi rusak merusak moral kehidupan
Maka ajarilah dengan menanamkan nilai kehidupan
Ginanjar Gie
13 Des 2019
Kec. Lambu
^Kopi_kenangan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih telah mengunjungi dan mensuport halaman kami kk