Seuntai harapan di ujung gelap
memekik hati yang tengah terengah
dalam menabur asa pada tulisan tabir
yang kian mendesir akan kebenaran
atas senyuman sinis dari rautmu,
kau penyihir sukma
penista hati pada asmara
hingga luka kian meraja
dalam dekap mimpi yang kini sempurna
Terpakuku di sini
di cakrawala sunyi tanpa tepi
dalam menggapai ronamu
dalam menyelami indahmu yg memuakkan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih telah mengunjungi dan mensuport halaman kami kk