![]() |
Penulis : ilustrasi puisi |
Paha dan dada kini semakin memupuk nafsu
Pada dunia lama yg sudah ku jauhi
Seiring berjalannya waktu
Amukan indah dari pedomanmu
Kian membesarkan uratku
Pesonamu memaksa aku berlari
Menujumu di atas ilusi
Menelajangi semua helaian pembungkus tubuhmu
Hingga terwujud silau mutiara tak ternilai
Dalam bait surga tak akan indah jika sendiri
Berdua adalah kenikmatan sedang bertiga adalah kedzoliman
Kata bapak Tua di dalam label anggur merah
Aku si idiot buta
Tanpa pikiran
Tanpa kata
Menelanjangi semua wujud di balik hayal
Aku si idiot buta
Tanpa kata
Tanpa warna dosa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih telah mengunjungi dan mensuport halaman kami kk