![]() |
Foto : ilustrasi puisi Sumbet foto : tikel line |
Baiklah aku tak akan memaksa
Mari kita sama-sama lanjutkan permainan ini
Atau kita akhiri saja permainan ini
Sebab lukanya akan sangat menyayat jika rindu selalu di bubuhi setiap saat
Aku tak memaksa setiap kehendak
Sebab aku percaya akan takdir
Untuk apa aku bercerita tentang rasa
Jika karma adalah kata terakhir yang harus mengirimkan luka?
Lengkapi saja lukanya
Lengkapi saja dukanya
Karena tak ada sakit yang tak berdarah
Tak ada suci yang tak ternoda
Akhiri saja
Kata tetangga saja adalah Tuhan bagi puan
Kenapa tak lenyap saja?
Aku hanya pelahir kata-kata sakti buatmu bukan?
Sudahlah akhiri saja
Jangan terlalu melemahkan pikiranmu melawan kesakitan
Sebab luka dari sayatan lama masih membekas
Lalu?
Mengapa berucap pada waktu
Dia naungan masa bukan?
Dengan hari ini ia memberikan rasa ketidakpercayaan pada semesta
Bahwa cinta dan lelaki adalah buta
Semua sama dimata hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih telah mengunjungi dan mensuport halaman kami kk