![]() |
Foto : Para sahabat yang di tinggalkan |
Namun dunia ialah simbolnya derita
Ikhlaskan dia menghadapNya
Berdoalah agar kau dan dia bahagia
Di sana di dalam surga
Semua telah berlalu
Jangan berlarut dalam pilu
Sebab sayatan luka dalam kholbu
Dapat membuat engkau terpukul dalam pilu
Ikhlaskan dia pergi kawan
Takdir kita sudah masing-masing di tentukan
Ingatlah kawan
Tataplah kedepan
Biarkan mimpi kini tertelan
Meski pelitamu telah redup
Jangan membuat engkau gugup
Karena esok mentari kan bersinar lagi
Nantikanlah matahari pagi
Mulailah belajar hidup sendiri
Sebab ia tak akan pernah kembali
Nantikan sang fajar di ufuk timur yang biru
Itu lebih baik bagimu
Awal yang baru untukmu
Untuk semua kenangan manismu
Hiduplah dengan wajar
Berdiri sejajar
Biarkan semuanya kelar
Meski apa yang telah terpapar
Terhambat oleh jangkar
Mencakar
Mencekik dan mencabik
Apa yang ada bilik
Mematikan semua jentik
Menggelitik di seluruh titik
Tapi yakinlah semuanya kan berlalu
Seiring berjalannya waktu
Bakar semua kenangan menjadi abu
Luka yang menyayat kalbu
Tuangkan semuanya dalam lagu
Raihlah masa depan baru
Karena cita-citanya dan cita-citamu
Harus bisa kau rengkuh
Yakinlah akan ada kehidupan setelah kematian
Jangan terlalu berlarut dalam kesedihan
Sebab takdir adalah pena Tuhan
Yang harus kita terima dengan ikhlas dan tabah kawan
Rhyme in peace
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih telah mengunjungi dan mensuport halaman kami kk